Malang memang surganya wisata alam di Jawa Timur, di Kabupaten ini terdapat banyak sekali wisata alam yang bisa kita kunjungi, seperti air terjun dan pantai. Nah, berbicara mengenai air terjun, di Malang terdapat sebuah air terjun dengan pemandangan indah, bukan Coban Rondo, Coban Talun ataupun Coban Mbok Karimah. Melainkan Coban Jahe.
Coban Jahe memiliki tinggi sekitar 45 meter dengan debit air yang cukup deras, terutama di musim hujan. Aliran air yang jatuh dari atas langsung mengalir ke sungai kecil dibawahnya, selain itu terdapatnya bebatuan besar disekitar air terjun menjadikannya kian menantang.
Pemandangan di objek wisata Coban Jahe memang tak perlu diragukan lagi keindahannya, ditambah dengan suasana yang masih alami dengan tanaman-tanaman hijau menghiasi dinding tebing menjadikan Coban Jahe sangat sayang untuk dilewatkan.
Tapi, sebelum bisa menikmati keindahan Coban Jahe terlebih dahulu kita akan dipaksa untuk berjalan kaki sejauh kurang lebih 1 km dengan jalur setapak yang akan cukup licin ketika musim hujan. Namun, sepanjang perjalanan kita akan disuguhi pemandangan alam sekitar yang terlihat cukup asri, jadi jangan takut bosan.
Nama Jahe, sebenarnya diambil dari Bahasa Jawa yaitu ‘Pejahe’ yang berarti “meninggal dunia”. Nama itu muncul, setelah para tentara (sekarang bernama TNI) tumbang ketika melawan penjajahan Belanda di tempat ini.
Seiring berjalannya waktu, nama ‘Pejahe’ lama-kelamaan berganti menjadi “Jahe”. Para tentara yang tumbang dimakamkan di Makam Pahlawan Kali Jahe. Makam ini terletak sekitar 50 meter sebelum pintu masuk Coban Jahe.
baca juga : Kedung Jembar, Green Canyon mini versi Malang.
Fasilitas :
Harga Tiket Masuk Coban Jahe :
Hanya membayar parkir.
Jam Buka :
08:00-16:00 WIB
Akomodasi (Penginapan)
Belum terdapat penginapan disekitar tempat wisata Coban Jahe, jadi silahkan mencari hotel di pusat kota Malang.
Ikutilah petunjuk arah tersebut, nah dari sini mulai jarang terdapat petunjuk jalan lagi, intinya kamu harus menuju ke arah Desa Pandansari Lor, sering-seringlah bertanya pada masyarakat sekitar agar tidak tersesat.
Lihat peta cara menuju ke coban jahe
Coban Tangkil masih terletak satu desa dengan Coban Jahe, hanya saja Coban Tangkil kurang populer dikalangan wisatawan, padahal pemandangan di Coban Tangkil tak kalah indah dengan Coban Jahe lho.
Coban Cinde (44 menit)
Coban Cinde merupakan air terjun yang terletak di Tumpang, air terjun ini tidak terlalu tinggi, tapi menawarkan pemandangan dan suasana yang masih cukup alami, karakteritsik dari Coban Cinde hampir sama dengan Coban Jahe.
Coban Pelangi (51 menit)
Sesuai namanya, air terjun ini merupakan lokasi yang cocok untuk melihat pelangi, pembiasan antara cahaya matahari dan percikan air menimbulkan efek pelangi yang membuat air terjun tersebut terlihat sangat cantik.
pemandangannya keren ya. foto : cepot
Apa yang Menarik di Coban Jahe ?
Coban Jahe adalah satu dari sekian banyak air terjun cantik di Malang yang bisa kita kunjungi, tempat wisata Malang ini juga dikenal dengan nama Air Terjun Begawan karena lokasinya berada di Desa Begawan. Coban Jahe sendiri masih termasuk dalam kawasan Perhutani Unit II RPH Sukopuro-Jabung.Coban Jahe memiliki tinggi sekitar 45 meter dengan debit air yang cukup deras, terutama di musim hujan. Aliran air yang jatuh dari atas langsung mengalir ke sungai kecil dibawahnya, selain itu terdapatnya bebatuan besar disekitar air terjun menjadikannya kian menantang.
Pemandangan di objek wisata Coban Jahe memang tak perlu diragukan lagi keindahannya, ditambah dengan suasana yang masih alami dengan tanaman-tanaman hijau menghiasi dinding tebing menjadikan Coban Jahe sangat sayang untuk dilewatkan.
Tapi, sebelum bisa menikmati keindahan Coban Jahe terlebih dahulu kita akan dipaksa untuk berjalan kaki sejauh kurang lebih 1 km dengan jalur setapak yang akan cukup licin ketika musim hujan. Namun, sepanjang perjalanan kita akan disuguhi pemandangan alam sekitar yang terlihat cukup asri, jadi jangan takut bosan.
kelihatan seger ya. foto : ely_zulfy24
Sejarah Coban Jahe
Mungkin kamu berpikir jika disekitar air terjun terdapat banyak tanaman jahe, karena itu dinamakan Coban Jahe, tapi prediksimu kali ini salah, di kawasan Coban Jahe tidak terdapat tanaman jahe sama sekali.Nama Jahe, sebenarnya diambil dari Bahasa Jawa yaitu ‘Pejahe’ yang berarti “meninggal dunia”. Nama itu muncul, setelah para tentara (sekarang bernama TNI) tumbang ketika melawan penjajahan Belanda di tempat ini.
Seiring berjalannya waktu, nama ‘Pejahe’ lama-kelamaan berganti menjadi “Jahe”. Para tentara yang tumbang dimakamkan di Makam Pahlawan Kali Jahe. Makam ini terletak sekitar 50 meter sebelum pintu masuk Coban Jahe.
baca juga : Kedung Jembar, Green Canyon mini versi Malang.
yuk trekking sepeda ke coban jahe. foto : ahmad_alif15
Fasilitas :
- Tempat Parkir
- Toilet
- Pusat Informasi
- Gazebo
- Warung Makan
- Taman Bunga Mini
- Mushola
- Permainan Tubing Mini
Harga Tiket Masuk Coban Jahe :
Hanya membayar parkir.
Jam Buka :
08:00-16:00 WIB
Akomodasi (Penginapan)
Belum terdapat penginapan disekitar tempat wisata Coban Jahe, jadi silahkan mencari hotel di pusat kota Malang.
Lokasi :
- Alamat ; Dusun Begawan, Desa Pandansari Lor, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
- 23 Km dari pusat Kota Malang melalui Jl. Raya Pakis (53 menit)
- 31 Km dari Stasiun KA Lawang melalui Jl. Raya Lawang - Malang (1 jam 4 menit)
- (perkiraan waktu tempuh jika tidak ada kendala)
Rute Menuju Coban Jahe Malang
Apabila kamu dari pusat kota Malang, kamu tinggal menuju ke arah Tumpang, patokannya setelah melewati gapura "Selamat Datang di Tumpang", akan ada petunjuk arah menuju Coban Jahe tidak jauh dari gapura tersebut.Ikutilah petunjuk arah tersebut, nah dari sini mulai jarang terdapat petunjuk jalan lagi, intinya kamu harus menuju ke arah Desa Pandansari Lor, sering-seringlah bertanya pada masyarakat sekitar agar tidak tersesat.
berpetualang kesini yuk. foto : makscrit
Tips Berlibur ke Coban Jahe :
- Lebih disarankan untuk menggunakan kendaraan pribadi, terutama motor.
- Jangan bawa motormu melewati jalan setapak, cukup letakkan di tempat parkir dan berjalan kakilah menuju lokasi air terjun, karena jalur cukup licin jika dilalui motor.
- Jangan membuang sampah sembarangan dan selalu taati aturan.
- Waktu terbaik untuk berkunjung ke Coban Jahe adalah di musim kemarau.
- Gunakan alas kaki yang nyaman untuk kegiatan outdoor dan bawa pakaian ganti untuk berjaga-jaga.
- Akses menuju Coban Jahe bisa dibilang cukup sulit, tapi semua akan terbayar ketika kamu sampai di lokasi air terjun.
Lihat peta cara menuju ke coban jahe
Wisata Terdekat Dari Coban Jahe Malang :
Coban TangkilCoban Tangkil masih terletak satu desa dengan Coban Jahe, hanya saja Coban Tangkil kurang populer dikalangan wisatawan, padahal pemandangan di Coban Tangkil tak kalah indah dengan Coban Jahe lho.
Coban Cinde (44 menit)
Coban Cinde merupakan air terjun yang terletak di Tumpang, air terjun ini tidak terlalu tinggi, tapi menawarkan pemandangan dan suasana yang masih cukup alami, karakteritsik dari Coban Cinde hampir sama dengan Coban Jahe.
Coban Pelangi (51 menit)
Sesuai namanya, air terjun ini merupakan lokasi yang cocok untuk melihat pelangi, pembiasan antara cahaya matahari dan percikan air menimbulkan efek pelangi yang membuat air terjun tersebut terlihat sangat cantik.