Info dan Tips Pendakian Gunung Prau via Patak Banteng

Wonosobo terkenal dengan kawasan wisata dieng, namun bagi pecinta alam, tepatnya pendaki gunung, Wonosobo memiliki beberapa gunung, nah salah satu gunung paling populer di Wonosobo adalah Gunung Prau.

foto golden sunrise di gunung prau 
golden sunrise di puncak prau

Gunung Prau memiliki ketinggian 2.565 Mdpl, walaupun sebenarnya gunung ini memilii tinggi lebih dari itu, seperti yang sudah kami tulis di artikel: fakta-fakta tentang Gunung Prau yang mungkin belum kamu tahu.


Untuk mendaki di Gunung Prau Dieng sendiri terdapat beberapa jalur, diantaranya melalui patak banteng, dieng, wates, kalilembu, dwarawati, kenjuran, campurejo, dan pranten.

Namun diantara 8 jalur pendakian diatas, via Patak Banteng dan Dieng-lah yang paling favorit, biasanya para pendaki memilih jalur Patak Banteng karena lebih dekat dan lebih cepat sampai puncak.

Tapi, jalur Gunung Prau via Patak Banteng ini menawarkan tanjakan yang terus menerus, dan hanya ada sedikit dataran (bonus) yang akan kita temui.

Pendakian Gunung Prau via Patak Banteng memakan waktu sekitar 3-5 jam, tergantung seberapa cepat kita berjalan.

Sepanjang jalur pendakian, terutama jika kamu lewat Patak Banteng, kita tidak akan menemukan sumber mata air, jadi jangan lupa membawa persediaan air secukupnya ya.

Dan yang perlu diingat, walaupun Gunung Prau terbilang tidak terlalu tinggi, tapi udara di gunung tersebut sangat dingin lho.

Sesampainya di puncak Gunung Prau, kita akan melihat dataran yang sangat luas dengan bukit bukit kecil, inilah yang disebut Bukit Teletubbies.

Luasnya dataran tersebut sangat memungkinkan untuk menampung ribuan tenda, tak heran jika gunung Prau selalu menjadi salah satu gunung favorit di Jawa Tengah.

Menjelang pagi, jika cuaca cerah, kita bisa melihat lautan awan dan golden sunrise, Gunung Prau Dieng memang terkenal dengan golden sunrise dan bukit teletubbiesnya.

Tak hanya menawarkan pemandangan bukit teletubbies dan golden sunrise saja, Gunung Prau juga menawarkan pemandangan gunung kembar sumbing dan sindoro yang terlihat gagah didepan mata, nah, pemandangan inilah yang dijadikan logo salah satu air minum mineral populer di Indonesia

foto logo aqua dari puncak gunung prau 
logo aqua dari puncak prau.

Selain pemandangan diatas, dari puncak Gunung Prau kita juga bisa melihat telaga warna dari kejauhan, dan asap dari kawah sikidang yang menyembul keatas lho.

Di Gunung Prau kita tidak akan menemukan bunga Edelweis, melainkan kita bisa menemukan hamparan bunga daisy atau masyarakat setempat biasa menyebutnya bunga lonthe sore yang tak kalah indah.

Setiap harinya Gunung Prau selalu ramai dikunjungi para pendaki, bahkan ketika musim liburan dan akhir tahun Gunung Prau akan sangat ramai oleh tenda-tenda pendaki yang menjadikan pemandangan layaknya pasar atas awan.




Nah, bagi kamu yang berniat ingin mendaki Gunung Prau, kamu bisa membaca tips dibawah ini.



Kapan Waktu Terbaik Untuk Mendaki di Gunung Prau?

Waktu terbaik untuk mendaki di Gunung Prau adalah setelah musim hujan dan sebelum musim kemarau.

Karena jika kamu mendaki di musim kemarau maka kamu akan ditemani oleh debu-debu sepanjang jalur pendakian dan apabila kita mendaki di musim hujan, jalur pendakian akan sedikit licin.



Lebih Baik Mendaki Melalui Jalur Mana?

Jika kamu belum pernah mendaki di Gunung Prau sebelumnya, disarankan untuk mendaki melalui jalur Patak Banteng, selain Basecampnya mudah ditemukan karena terletak di pinggir jalan raya, jalur Patak Banteng juga lebih cepat sampai puncak, hanya saja jalur ini menanjak terus hingga puncak.




Apakah Ada Sumber Air di Gunung Prau via Patak Banteng?

Tidak ada sumber air di Gunung Prau, terutama di jalur Patak Banteng, sebagai gantinya, sudah terdapat beberapa warung di Pos 1 dan Pos 2 via Patak Banteng.




Bagaimana Cara Menuju ke Basecamp Gunung Prau via Patak Banteng?

Untuk menuju ke Basecamp Gunung Prau via Patak Banteng kamu tinggal mengikuti rute ini saja, Semarang - Sumowono - Temanggung - Wonosobo - Dataran Tinggi Dieng, Basecamp Patak Banteng terletak di kanan jalan sebelum kamu memasuki kawasan Dataran Tinggi Dieng.




Apakah Pemandangan di Gunung Prau Indah?

Ya, tentu saja pemandangan di puncak gunung Prau sangat indah, dari puncak gunung Prau kita bisa melihat golden sunrise, bukit teletubbies, deretan gunung lainnya mulai dari gunung Sumbing, Sindoro, Lawu, Merbabu, Merapi hingga Telomoyo.




Berapa Lama Mendaki di Gunung Prau  via Patak Banteng?

Rata-rata pendakian di Gunung Prau via Patak Banteng memakan waktu sekitar 3-5 jam, tergantung kecepatan berjalanmu.




Lebih Baik Mendaki Malam Atau Siang?

Karena waktu yang dibutuhkan tidak terlalu lama, jadi lebih disarankan untuk mendaki di malam hari, terutama bagi kamu pemula yang beru pertama kali mendaki, namun apabila kamu ingin melihat sunset di puncak juga tidak masalah mendaki di siang hari.




Apakah Gunung Prau Selalu Buka Sepanjang Tahun?

Tidak, Gunung Prau termasuk salah satu gunung di Indonesia yang rutin menutup jalur pendakiannya, biasanya jalur pendakian ditutup beberapa hari setelah tahun baru (di awal-awal bulan januari-april).



baca juga :
daftar nomor kontak Basecamp gunung di Indonesia

foto pemandangan telaga warna dari puncak gunung prau 
telaga warna dari puncak gunung prau.




Tips Tambahan Saat Mendaki Gunung Prau Dieng :

  • jika mendaki di musim kemarau, jangan lupa membawa masker, dan jika mendaki di musim hujan jangan lupa membawa jas hujan.
  • jangan buang sampah sembarangan, bawa turun sampahmu.
  • jangan lupa melakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum mendaki.
  • walaupun terbilang cukup pendek, namun suhu di gunung Prau bisa sampai minus 2 derajat lho, jadi pastikan kamu membawa sleeping bag dan jaket tebal ya.




Lokasi:

  • Alamat ; Desa Patak Banteng, Wonosobo
  • 23 km dari pusat kota Wonosobo (47 menit)
  • (perkiraan waktu tempuh jika tidak ada kendala)






Wisata Terdekat Dari Basecamp Gunung Prau via Patak Banteng :

Dieng Plateu (17 menit)

Pilih Sistem Komentar Yang Anda Sukai