Perlengkapan Mendaki Gunung yang WAJIB Dibawa

perlengkapan mendaki gunung

Mendaki gunung menjadi salah satu kegiatan outdoor yang sangat digemari kalangan muda. Selain untuk menguatkan fisik, saat mendaki gunung kita juga akan disuguhi pemandangan alam yang sangat indah. Tak heran jika saat ini banyak kalangan muda yang tertarik untuk mendaki gunung.

Nah, jika kita berbicara tentang mendaki gunung, tentu kita tidak bisa mengesampingkan peralatan khusus yang harus dimiliki setiap pendaki. Karena itu, dibawah ini Brobali.com sudah merangkum beberapa perlengkapan mendaki gunung yang wajib dimiliki. Apa saja itu? Yuk kita simak.

Sebelumnya, perlengkapan pendaki gunung dibagi menjadi dua, yaitu perlengkapan kelompok/rombongan dan perlengkapan pribadi yang harus dimiliki masing-masing orang.



Perlengkapan Kelompok

Tenda (Wajib/Optional)

Ketika kita akan mendaki, terutama mendaki gunung yang cukup tinggi seperti gunung sumbing, gunung slamet atau gunung semeru. Wajib hukumnya untuk membawa tenda sebagai tempat tidur. Kecuali jika Kamu ingin mendaki kemudian langsung turun (tik-tok).

Tenda yang perlu dibawa bisa disesuaikan dengan jumlah orang dari kelompok masing-masing. Jika kelompokmu berjumlah 10 orang dan hanya memiliki tenda berkapasitas 5-6 orang saja, tentu Kamu harus membawa 2 tenda.



Logistik Makanan (Wajib)

Mendaki gunung membutuhkan fisik yang cukup kuat karena kita akan dipaksa berjalan dengan membawa beban tas carrier, karena itu agar stamina tetap terjaga kita harus membawa perbekalan logistik yang mencukupi.

Bawalah makanan yang banyak mengandung gizi seperti susu, kacang-kacangan, nasi, telur dan buah-buahan.



Peralatan Memasak (Wajib)

Pastikan juga kelompokmu memiliki peralatan memasak untuk kebutuhan makan ketika beristirahat. Beberapa peralatan yang harus dibawa seperti nesting, kompor, gas, piring dan sejenisnya.



Alat Komunikasi (Optional)

Jika rombonganmu cukup banyak, jangan lupa untuk membawa alat komunikasi seperti handy talkie untuk mengkoordinir seluruh rombongan. Namun jika cuma beberapa orang saja, kamu bisa menggunakan lonceng sapi sebagai alternatifnya. Bunyi dari lonceng bisa menandakan keberadaan rombonganmu.




Peralatan Pribadi

Tas carrier (Wajib/Optional)

Tas gunung atau tas carrier sangat diperlukan untuk membawa barang-barang ketika mendaki gunung. Tapi tak jarang pula pada setiap rombongan ada beberapa orang yang tidak membawa tas, tujuannya agar nanti ketika ada salah satu rombongan yang kelelahan, tas bisa digantikan oleh teman yang tidak membawa tas tadi.



Jaket Gunung (Wajib)

Jika memang Kamu tidak memiliki jaket gunung, sebagai alternatifnya Kamu bisa menggunakan jaket yang windproof dan waterproof. Tidak harus memiliki jaket bermerek seperti eiger, rei ataupun consina, yang penting jaket tersebut bisa melindungimu dari suhu dingin diatas gunung.



Sepatu/Sandal Gunung (Wajib)

Apabila Kamu mendaki di gunung yang cukup tinggi atau memiliki jalur bebatuan seperti gunung merapi, lebih disarankan menggunakan sepatu daripada sandal untuk menghindari goresan ranting atau bebatuan pada kaki.

Tapi jika memang Kamu hanya mendaki di gunung-gunung pendek seperti gunung andong, telomoyo ataupun ungaran, Kamu bisa menggunakan sandal sebagai gantinya.



Sleeping Bag (Wajib)

Sleeping Bag atau biasa disingkat SB menjadi salah satu perlengkapan wajib dibawa ketika mendaki gunung, terutama bagi Kamu yang tidak tahan dengan suhu dingin. Untuk mengatasinya Kamu bisa membawa SB sebagai selimut saat tidur.



Matras (Wajib/Optional)

Matras bisa dijadikan sebagai perlengkapan kelompok dan bisa juga menjadi perlengkapan pribadi. Fungsi dari matras ini sendiri sebagai landasan tempat tidur agar embun tidak membasahi pakaianmu ketika tidur.



Pakaian Outdoor (Optional)

Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan ketika mendaki gunung, lebih disarankan menggunakan pakaian khusus outdoor, misal celana cargo dan kemeja flannel daripada menggunakan celana jeans yang malah akan mengganggu kenyamananmu.



Senter (Wajib/Optional)

Senter bisa menjadi perlengkapan wajib dibawa ketika mendaki saat malam, tapi jika Kamu mendaki saat siang dan tidak berencana untuk melanjutkan saat malam, maka Kamu tidak perlu membawa senter agar tidak menambah beban bawaan.



Sarung Tangan (Wajib)

Sarung tangan adalah salah satu perlengkapan mendaki gunung yang wajib dibawa, karena pada tubuh manusia, bagian telapak tangan dan telapak kaki merupakand daerah paling sensitif ketika terkena suhu dingin.



Trekking Pole (Optional)

Banyak yang menganggap membawa tongkat atau trekking pole tidak ada gunanya, hanya mengganggu saja. Padahal, trekkking pole bisa mengurangi rasa berat ketika berjalan lho, karena trekking pole ini menjadi penopang beban ketika badan terasa lelah.



Geiter dan Masker (Optional)

Geiter adalah pelindung sepatu agar tidak kemasukan pasir. Peralatan satu ini bisa Kamu bawa ketika mendaki di jalur berpasir seperti gunung merapi. Sedangkan masker bisa Kamu bawa ketika mendaki di jalur yang berdebu seperti gunung prau, terlebih saat musim kemarau.



Peralatan P3K (Wajib)

Peralatan P3K wajib dibawa ketika mendaki gunung, bisa dijadikan sebagai perlengkapan kelompok maupun perorangan. Beberapa peralatan P3K yang harus dibawa seperti :

  • Kapas
  • Tisu (basah dan kering)
  • Betadine
  • Obat diare (Norit)
  • Parasetamol
  • Obat Alergi (CTM)
  • Obat mata (visine)
  • Kain kassa/perban
  • Plester (Hansaplast)
  • Oralit
  • Minyak kayu putih
  • Sunblock
  • Dan lain-lain.


Nah, itulah beberapa perlengkapan mendaki gunung yang harus diketahu dan dibawa bagi setiap para pendaki. Menurutmu, peralatan apa lagi yang harus dibawa?




Pilih Sistem Komentar Yang Anda Sukai